SuhaNews – Setahun belakangan operator bus Antar Kota Antar Propinsi (AKAP) Sumbar – Jabodetabek berpacu menghadirkan kemewahan untuk penumpang, sehingga bus ekonomi / non AC makin terpinggirkan.

Kini saat musim mudik seiring datangnya hari raya Idul Fitri, para operator bus telah merilis harga tiket yang untuk kelas premium mencapai satu juta tig ratus rinbu lebih dan yang terendah kisaran enam ratus ribu.

Kondisi inilah yang oleh sebagian perantau merindukan kembali adanya bus ekonomi / non AC seperti tahun 2020 ke bawah. Walau tanpa pendingin udara / AC suasana dalam bus tetap nyaman saat bus melaju. Begitu juga hiburan hanya music / tape, walau beberapa armada juga terpasang televisi / video.

Selain harga tiket yang relatif terjangkau, juga dengan tidak adanya AC memungkinkan penumpang merokok dalam kabin walau disisin lain me\nimbulkan ketidaknyaman bagi penumpang lain.

Diakhir keberadaannya, bus ekonomi non AC bukanlah bus yang masuk kategori angkutan darat kelas ekonomi sebagaimana yang ditetapkan oleh Kemenhub dalam menetapkan tarif bus Antar Kota Antar Propinsi berdasarkan jarak. Karena bus non AC yang terakhir melintas Sumbar – Jabodetabek, konfigurasi bangkunya 2-2 dengan jumalh seluruhnya 41 seat bukan 2-3 sebagaimana dalam penetapan pemerintah terjadap klasifikasi bus ekonomi.

PO. NPM dan PO. Transport Express adalah operator terakhir yang melayani penumpang Sumbar – Jabodetabek dengan bus Non AC ini. Pelayanan ini menghilang seiring dengan pembatasan pergerakan masyarakat saat pandemi Covid-19 lalu.

Sebelumnya semua operator memeiliki bus non AC ini sebut saja PO. ANS, Po. Gumarang Jaya. PO. Lampung Jaya, PO. Lubuk Basung Jaya dan beberapa perudahaan lain yang telah lebih dulu berhenti beroperasi.

Bahkan kini kedua perusahaan tersebut juga jor-joran melakukan peremajaan dan menambah armada namun hanya kelas Eksekutif dan Premium dengan sebutan yang berbeda di setiap perusahaan.

Dimasa keemasan bisnis angkutan darat antar pulai, di Sumbar bus AKAP memiliki dua jenis bus Non AC ini, yakni ekonomi dengan seat 2-3 dan Jumbo dengan seat 2-2. Meontjak

Berita Terkait :

• Sepenggal Kisah Bersama ANS Luxury Class Fortuna di Bulan Ramadan
• Mesranya PO.MIYOR dan Karoseri Morodadi Prima Hadirkan 4 Unit Patriot Grande
• Mudik dengan Mewahnya Bus Alhijrah, Ini Harga Tiket Lebaran 2025
• Penumpang Sepi dan Jalan Putus, Bus Miyor Perpal Persiapan Lebaran 2025
• PO. NPM Bus AKAP Sumbar dengan Rute Terbanyak, Ini Tarif Lebaran 2025
• Bus ANS Rilis Tarif Lebaran, Harga Termahal 1,150 Juta