spot_img

Diresmikan Bupati Agam, Masyarakat Tangah Koto Bangun Gedung MDTA

Sungai Pua, SuhaNews – Masyarakat Tangah Koto Nagari Sungai Pua, Kecamatan Sungai Pua, kabupaten Agam bangun MDTA Plus Asy-Syifa’a bernilai  Rp1.6 Miliar.

“Pembangunan MDTA ini berawal dari bantuan pemerintah nagari melalui APBNagari tahun anggaran 2018 sebesar Rp128 juta lebih, dengan kontruksi lantai dua,” ujar Ketua pembangunan MDTA Plus Asy-Syifa a’, Fery Adrianto, Minggu (8/8/2021)

Pembangunan gedung, jelas Fery Adrianto, menghabiskan anggaran sekitar Rp1,6 miliar lebih. Berkat do’a dan dukungan donatur, pembangunan akhirnya dapat diselesaikan.

Baca juga: MDTA Masjid Al Abrar Bangkaweh, Agam Gelar Khatam Al-Quran

“Alhamdulillh, pemakaian gedung MDTA ini diresmikan langsung oleh Bupati Agam,” tambah Fery Adrianto.

Sebelum gedung ini dibangun, tambahnya, anak-anak belajar di gedung lama yang dibangun pada 1967. Kondisi bangunan semi permanen berlantai dua itu, tidak layak pakai lagi.

Bupati Agam, Dr. H. Andri Warman mengapresiasi masyarakat Sungai Pua yang berperan aktif terhadap pembangunan MDTA Plus Asy-Syifa a’ ini.

“Semoga gedung MDTA ini akan menambah semangat dan kenyamanan anak-anak dalam belajar baca tulis Al-Qur’an,” ujar Bupati Andri Warman, didampingi Kakan Kemenag Agam, Marjanis, pimpinan OPD, camat, wali nagari, tokoh masyarakat dan lainnya.

Semoga keberadaan MDTA ini, tambah Bupati AWR, mampu membentengi generasi muda dari hal negatif, akibat pengaruh kemajuan teknologi saat ini.

“MDTA Plus Asy-Syifa a’ diharapkan mampu menciptakan generasi penerus yang agamais, sehingga dapat berbuat banyak di tengah masyarakat, baik dalam aspek pembangunan maupun pembinaan umat menuju generasi madani,” ujar Andri Warman.

Belajar baca tulis Al-Qur’an sebagaimana yang dilakukan di MDTA Asy-Syifa a’ ini, jelasnya, sejalan dengan program unggulan Agam yaitu pengembangan pendidikan agama Islam selain adat istiadat dan bahasa Inggris.

BACA JUGA  Jalin Komunikasi Intensif, FTBM Jalin Silaturahmi dengan Wako Fadly Amran

“Kita mendorong pembentukan rumah tahfidz di seluruh nagari, agar dapat membimbing anak-anak menjadi  hafidz,” katanya. (*)

Baca juga: Santri MDTA Miftahul Jannah Dapat Sosialisasi Covid-19 dari Mahasiswa KKN UNP

Facebook Comments