Tanjung balik_Suhanews. Pada peringatan HAB Kementerian Agama ke 75 tingkat MTsN 7 Solok di Tanjung Balik, 5 guru terbaik menerima penghargaan dari kepala madrasah.
Berdasarkan Surat Edaran Nomor 59 Tahun 2020 tentang Hari Amal Bakti (HAB) ke 75 Kementerian Agama RI tahun 2021, bahwa pelaksanaan upacara pada satuan kerja Kementerian Agama Pusat maupun daerah dengan peserta terbatas dan dengan mengikuti protokol Kesehatan.
Menyikapi SE tersebut, Keluarga Besar MTsN 7 Solok melaksanakan upacara di kampus madrasah, hanya dengan menghadirkan para majlis guru dan siswa kelas IX saja, Selasa (5/1).
Bertindak sebagai pembina upacara, kepala madrasah Wastariddarima,M.Pd. Dalam amanatnya Wastariddarima menyampaikan, tentang suasana dan kondisi negara yang masih dalam masa pandemi atau covid-19 ini, mengajak semua peserta upacara agar bisa menerima kondisi ini dengan ikhlas, karena kita tidak tahu apa rahasia Allah dibalik semua musibah ini, yang penting sebagai hambaNya kita harus senantiasa bersyukur.
Pada upacara HAB ke 75 kali ini, Kepala MTsN 7 Solok menyerahkan piagam penghargaan kepada 5 orang guru yang sudah menghasilkan karya selama pandemi. Guru-guru yang menerima penghargaan adalah, Tirmizi,S.Ag,M.Pd dengan menerbitkan 4 buah buku, yaitu Fiqih Dalam Teka Teki Silang, Belajar Fiqih Dengan TTS, Peran Personel Sekolah Dalam Pembinaan Akhlak Peserta Didik, dam Ringkasam Fiqih Untuk kelas IX MTs. Selanjutnya Andrizal,S.HI, dengan menghasilkan 2 buah karya, yaitu Menariknya Belajar Bahasa Arab dengan TTS dan Muraja’ah Kosa Kata Bahasa Arab Dengan Word Search Puzzle.
Berikutnya Harselinda,S.P dengan menerbitkan 4 buah buku yaitu Ringkasan Materi IPA Kelas 7, Ringkasan Materi IPA Kelas 8, Pintar IPA Berbasis TTS dan Makin Asyik belajar IPA Dengan TTS. Lanjut Nurleini,S.S dengan 4 buah karyanya, yaitu buku Antologi Pantun, Kumpulan Pentigraf, Kisah Inspiratif Guru Sukses Nusantara dan Antologi Cerpen.
Dan terakhir Haryenti,S.Ag yang telah menerbitkan buku sebanyak 8 buah, yaitu Meniti Jalan Menuju Kepala Perpustakaan Profesional, Mengolah Soal USBN Akidah Akhlak dengan TTS, Belajar Akidah Akhlak dengan QR Code Keling, Satu Derap Seribu Giat Guru Penggerak Menjawab, DiRumahAja, Bekerja Dari Rumah Belajar Di Rumah, Jurus Belajar Daring Anti garing, The Power Of Kepekso, dan Renda Cinta Sang Guru.
Ternyata pandemi tidak menghalangi guru untuk bisa berkarya, semoga prestasi guru-guru ini mampu mengispirasi bagi para guru-guru di Kementerian Agama Kabupaten Solok pada umumnya, dan guru-guru di MTsN 7 Solok pada khususnya, dalam menyebarkan virus literasi ini, ungkap Wastariddarima di sela-sela acara penyerahan piagam penghargaan.
reporter :Â Yen editor :Â Moentjak
Baca Juga :
Facebook Comments