Pesisir Selatan, SuhaNews – Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah, mengikuti Rapat Koordinasi bersama Gubernur Sumbar dan Bupati/Walikota Se-Sumatera Barat Tahun 2021 di Auditorium Gubernuran Provinsi Sumatera Barat, Padang, 9 Maret 2021.
Kegiatan itu dilaksanakan dalam rangka sinkronisasi Program/Kegiatan Pembangunan Provinsi Kabupaten/Kota Se-Sumatera Barat Tahun 2022 dan Periode 2021-2026.
Pada kesempatan itu, Wabup didampingi Plh Sekda, Emirda Ziswati, serta sejumlah kepala dinas terkait di lingkup Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan.
Baca juga:Â Bupati Tanah Datar, Eka Putra Pimpin Rakor dengan Organisasi Perangkat Daerah
“Kami berharap pemberian subsidi atau iuran komite sekolah khususnya SMA dan SMK, untuk pembangunan SMK Baru di Kecamatan Bayang dan Kecamatan Lengayang serta Beasiswa Mahasiswa Perguruan Tinggi,” kata Wakil Bupati Pesisir Selatan, Rudi Hariyansyah.
Pesisir Selatan, jelas Rudi, memiliki potensi kelautan dan pertanian yang banyak, untuk itu kita meminta kepada Pemerintah Provinsi Sumatera Barat untuk melakukan program pembinaan kepada nelayan, bantuan alat tangkap, budidaya perikanan dan modernisasi alat pertanian.
“Melalui rapat koordinasi ini diharapkan dapat menciptakan sinergitas antara kabupaten dan provinsi sehingga kesejahteraan masyarakat dapat dicapai bersama,” jelas Wabup Rudi.
Sementara itu, Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansyarullah mengatakan bahwa jajarannya memberikan perhatian di bidang pertanian, peternakan, infrastruktur, pariwisata dan budaya.
“Pessel merupakan salah satu daerah lumbung beras di Sumbar, kita memberikan perhatian kepada pembenahan irigasi dan distribusi pupuk,” katanya.
Selain itu, katanya, provinsi juga akan membangun rest area di batas provinsi, seperti di Sako dan Silaut, Gubernur meminta Pemerintah Kabupaten Pesisir Selatan dapat mempersiapkan lahannya terkait infrastruktur nanti.
“Kita juga meminta sinergitas antara dinas terkait untuk membuat roadmap pembenahan Kerajaan Inderapura,” tambahnya.
Baca juga:Â Kebutuhan Jagung Tinggi, Gubernur Ingin Ada Regulasi Pemanfaatan Lahan Tidur
Sebagaimana diketahui, kerajaan ini memiliki keterkaitan dengan Brunei Darussalam, Malaysia, Thailand Selatan.
“Jika masyarakatnya kompak dan solid, maka Kerajaan Inderapura ini bisa menjadi potensi wisata dan budaya yang luar biasa di Sumatera Barat dan Pesisir Selatan khususnya,” kata Mahyeldi.
Wakil Gubernur Audy Joinaldy dalam tanggapannya mengatakan Pesisir Selatan memiliki potensi dalam usaha dibidang perikanan seperti budi daya lobster, udang dan ikan kerapu.
“Kita juga potensi di bidang peternakan, Pessel memiliki 2 plasma nutfah asli yakni Itik Bayang dan Sapi Pasisie. Pemerintah provinsi akan mengembangkan potensi ini,” tutupnya. (*)
Baca juga:Â Sampah dan TPA Mengemuka Dalam Rakor Perencanaan Pembangunan Sumbar
Facebook Comments