SuhaNews – Lebaran 1445 H tahun 2024 ini menjadi tonggak sejarah bisnis angkutan darat khususnya bus AKAP jurusan Sumbar Jakarta dengan kehadiran sleeper class atau yang disebut penumpang dengan istilah “Bagolek Class“

Adalah PO. Al Hijrah yang pertama mengoperasikan bus dengan pelayanan full sleeper pada semua seatnya, sempat tertunda satu tahun melayni rute ke Sumbar menunggu tuntasnya perizinan, operator yang berkantor pusat di Jepara namun dimiliki pengusaha asal Sunua Pariaman ini, mulai beroperasi sepekan jelang hari raya Idul Fitri 1445 H. golek golek golek

Menggunakan armada chasis premium Mercedes Benz O500R 1836 dan bus tronton Scania K410B, sekaligus menjadi yang pertama bus tronton dilintasan Sumbar – Jakarta. Menggunakan plat nomor BA xxxx WU, Po. Alhijrah meyakinkan penumpang bahwa operator ini milik urang awak.

Selain kelas sleeper atau Bagolek, PO. Al Hijrah juga melayani penumpang di kelas premium dengan fasilitas legrest di bus dengan chasis O500R OH 1836 yang lebih longgar dibanding kompetitor yang menggunakan chasis MB OH 1626 dan 1526 maupun Hino RM 260.

Beberapa hari setelah sleeper class PO. Al Hijrah beroperasi, PO. MIYOR juga memulai line perdananya dari Jakarta menuju Sumbar. Perusahaan yang berkantor pusat di Talawi kota Sawahlunto ini menggunakan armada dengan chasis / mesin Mercedes Benz OH 1626 Euro 4 berbalut body dream coach JB5 dari karoseri Adiputro.

Berita Terkait :

• Transformasi Bus Sumbar, Setelah Ma Unjua kini Muncul Lalok Class
• Terjawab Sudah, Ini Harga Tiket Bus MIYOR untuk Musim Lebaran 1445 H

Selain kemewahan armadanya, operasional sleeper class bus MIYOR juga ditunjang oleh pengemudi sarat pengalaman dan terkenal banyak mania disepanjang lintasan. Sebut saja Rully dengan julukan armadanya Senopati, selalu diidolakan mania diperusahaan manapun ia bertugas.

Ada juga Silvia Cancan, pengemudi wanita pertama pada bus AKAP Sumbar – Jakarta. Selian itu ada Ir dengan julukan armadanya Johnie Walker dan beberapa pengemudi lainnya yang dikenal dekat dengan mania bus.

Uniknya, MIYOR tak hanya mengoperasikan sleeper class dengan armada dream coach, tetapi juga armada Suite Combi yang dalam satu armadanya terdapat dua kelas layanan yakni premium dan sleeper. Untuk kelas ini PO. Sembodo menjadi yang pertama dan sudah dimulai sejak tahun lalu.

Meski harga tiket Bagolek Class ini lebih tinggi dibanding kelas Premium seperti Panorama Classnya Palala, Sutan Classnya NPM, Royal Classnya ANS, Ma Unjuan Classnya Gumarang Jaya serta Kudo GAdangnya Transport Express, tetap mendapat tempat dihati para penumpang dilintasan Sumbar – Jakarta.

Dari informasi yang didapat SuhaNews, beberapa operator lain juga tengah menyiapkan armada kelas serupa untuk ikut melayani penumpang dengan bagolek kelas ini. Namun masih menunggu armada rilis dari karoseri.  Moentjak

Berita Terkait :

• Tarif Mulai Normal, Jumlah Penumpang Bus Tujuan Jakarta Masih Tinggi
• Media Sosial Digunakan Untuk Mengetahui Posisi Bus
• Jaga Kualitas Pelayanan, Bus Palala Tak Pakai Armada Tambahan
• Lebaran Usai, Terminal Bareh Solok Dipadati Arus Balik
• Wisata Religi ke Sumbar, Bus Pandawa 87 Sambangi Islamic Center Koto Baru
• Tiket Masih Tuslagh, Penumpang Tujuan Jakarta Padati Terminal Bareh Solok
• H+4 Penumpang Bus di Terminal Bareh Solok Meningkat Drastis
• H+2 Tingkat Kedatangan Masih Tinggi di Terminal Bareh Solok
• Jaga Kualitas Pelayanan, PO Bus Tak Sembarangan Gunakan Armada Tambahan