SuhaNews – Liverpool sudah mendapatkan dua gelar musim ini, yakni Piala FA dan Carabao Cup. Uniknya kedua gelar didapatkan setelah menyingkirkan lawan yang sama, Chelsea. Keduanya juga diraih melalui tos-tosan, setelah bermain imbang sepanjang laga. 

Manajer The Reds Juergen Klopp berharap bisa menambah trofi Liverpool melalui Liga Champions dan Liga Inggris. Dua gelar ini masih terbuka peluang untuk diraih, sekalipun menyisakan satu pertandingan lagi.

Baca juga: Kalahkah Chelsea, Liverpool Juara Piala FA, Juergen Klopp Torehkan Rekor

Liverpool meraih gelar Piala FA usai mengalahkan Chelsea lewat adu penalti akhir pekan kemarin. Ini adalah gelar kedelapan Liverpool di ajang ini sekaligus yang pertama sejak 2006. Kemenangan ini mengulang sukses The Reds saat menaklukkan lawan yang sama di Carabao Cup Februari lalu, juga dengan tos-tosan.

Dua gelar sudah didapat, Liverpool kini tinggal mengincar dua yang utama yakni Liga Champions dan Premier League. Puja-puji pun dilayangkan kepada Klopp dan anak asuhnya yang masih bisa mendapatkan trofi-trofi itu, di tengah jadwal yang padat.

Ini seperti membuktikan bahwa starting XI Liverpool saat ini adalah yang terbaik di Inggris, selain Manchester City. Namun, menurut Klopp, sukses Liverpool ini tak lepas dari peran seluruh pemain.

Apalagi Liverpool seperti biasanya selalu memainkan lapis keduanya. Musim ini, boleh dibilang para pemain cadangan pun berperan besar.

Sebut saja Takumi Minamino yang tak bermain di final, tapi berstatus top scorer Liverpool di ajang ini dengan tiga gol dari empat laga. Di Carabao Cup, Minamino juga jadi pemain tertajam dengan empat gol dan satu assist dari lima laga.

“Kami ada di sini dan punya dua trofi, itu karena satu alasan – hanya satu -, yakni kami punya tim yang berisikan para pemain di luar sana,” ujar Juergen Klopp di situs resmi Liverpool.

“Itulah alasannya; mereka tetap bersama-sama, mereka punya satu tujuan, dan kami luar biasa saat latihan. Siapapun yang masuk skuat atau tidak, bermain atau tidak, dan semacamnya, atmosfer di dalam tim ini begitu luar biasa, mantap sekali. Itulah mengapa kami bisa memenangi dua kompetisi,” sambungnya.

“Kami tidak bisa tentunya bertarung di banyak kompetisi, lalu bisa melaju ke final, hanya dengan memainkan 11 orang yang sama. Itu mustahil.”

Sumber: detik.com

Baca juga: Tekuk Aston Villa 2-1, Liverpool Samai Poin Manchester City