Bukittinggi, SuhaNews – Risky Maulana Izhaq siswa Kelas III Jeddah, Madrasah Ibtidaiyah Swasta (MIS) AL-IKHWAN Pintu Kabun Kota Bukittinggi berhasil meraih Juara Harapan level 1 dalam bidang Ilmu Pengetahuan Alam di Kompetisi Sains Siswa Muslim Indonesia (KOSSMI) Tahun 2022.
Sebelumnya Risky Maulana Izhaq, lolos kualifikasi peserta KOSSMI yang diikuti 1300 orang siswa dari seluruh Indonesia. Risky adalah 1 dari 37 siswa yang berhasil lolos menembus semifinal setelah menyisihkan 160 orang siswa se-Indonesia untuk kategori level 1. Risky berhasil lolos di semifinal pada bulan Maret di bidang studi Ilmu Pengetahuan Alam, akhirnya Risky berhasil masuk babak final tingkat nasional KOSSMI yang berlangsung pada tanggal 4-5 Juni 2022 lalu, di Universitas Al-Azhar Jakarta.
“Sebelum masuk semifinal bulan Maret 2022, Risky Maulana Izhaq, lolos kualifikasi peserta KOSSMI yang diikuti sebanyak 1300 orang siswa dari seluruh Indonesia. Risky adalah 1 dari 37 siswa yang berhasil lolos di semifinal setelah menyisihkan 160 orang siswa se-Indonesia untuk kategori level 1. Ini merupakan suatu kebanggaan, tidak hanya untuk sekolah tapi untuk kota Bukittinggi,” ujar Kepala MIS AL-IKHWAN Bukittinggi, Emelia
Dina Rahmawati, Guru Pembimbing menambahkan bahwa Risky memiliki analisa dan membaca soal, daya tangkap, penerimaan logika yang cepat. Meskipun Risky bukan masuk kategori siswa dalam peringkat atau rangking 10 besar tapi dirinya mampu bersaing dengan siswa di seluruh Indonesia dalam ilmu pendidikan sains.
“Dalam perolehan Juara Harapan Level 1 ini, Risky mendapatkan medali, sertifikat dan voucher pembinaan dari panitia. Mudah mudahan ini menjadi penyemangat bagi siswa kami Risky dan siswa MIS AL-IKHWAN lainnya,” kata Dina bangga.
Terpisah Selasa, 07 Juni 2022, Kakan Kemenag Kota Bukittinggi, H. Eri Iswandi menyampaikan apresiasi atas prestasi demi prestasi yang diraih siswa madrasah khususnya di Kota Bukittinggi.
“Kami sangat mengapresiasi prestasi yang diraih siswa MIS Al-Ikhwan Bukittinggi. Ajang lomba KOSSMI diselenggarakan oleh Abak Academy bekerjasama dengan Surya Institute For The Promotion Of Science adalah sebuah ajang berkompetisi dalam bidang sains yang diselenggarakan oleh Kementerian Agama Republik Indonesia.
Kegiatan ini menjadi wahana bagi siswa madrasah untuk mengembangkan bakat dan minat di bidang sains, sekaligus menumbuhkembangkan budaya kompetisi yang sehat, serta memotivasi mereka untuk terus meningkatkan kemampuan intelektual, emosional, dan spiritual,” jelasnya.
Selanjutnya H. Eri Iswandi mengajak para siswa madrasah untuk terus mengembangkan potensi dirinya masing-masing sesuai minat dan bakat didampingi para guru sehingga mampu bersaing meraih berbagai prestasi. Mudah-mudahan prestasi yang diraih ini dapat menjadi teman sebayanya untuk terus mengembangkan potensi diri sesuai bakat dan minatnya masing-masing dan dapat mengukir prestasi,” tuturnya. Yal
Berita Terkait :
Facebook Comments