SMPN 2 Lintau Buo Utara Tuan Rumah MGBK SMP Kab. Tanah Datar

SMPN 2 Lintau Buo Utara Tuan Rumah MGBK SMP Kab. Tanah Datar
Batusangkar, SuhaNews – SMPN 2 Lintau Buo Utara menjadi tuan rumah pertemuan Musyawarah Guru Bimbingan Konseling (MGBK) SMP Kabupaten Tanah Datar, Kamis (10/3).

Dalam pertemuan ini MGBK membahas Materi Guru Dalam Perspektif Merdeka Belajar.
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kompetensi konselor dalam pemahaman paradigma merdeka belajar dan layanan peminatan, yang disampaikan oleh Andra Mairoza, S.Pd guru BK sekaligus Calon Guru Penggerak angkatan Kabupaten Tanah Datar.

Dalam kegiatan ini Kepala UPT SMPN 2 Lintau Buo Utara Rita Zaina mengucapkan terimakasih atas kepercayaan MGBK melaksakan kegiatan disekolah yang dipimpinnya.
M.Amin selaku ketua MGBK mengatakan kegiatan sengaja di pilih di SMPN 2 Lintau Buo Utara selain untuk studi tiru karena juara Adiwiyata juga merupakan bentuk kegiatan solidaritas para guru BK untuk melakukan aksi Sosial melihat salah seorang guru yang di timpa musibah sakit.

Pada kegiatan ini Andra Mairoza menyampaikan bahwa saat ini pemerintah telah memulai program merdeka belajar, diantara program merdeka belajar itu adalah pertama guru memandang dengan rasa hormat. Guru ibarat petani, Pendidikan itu hanya bisa menuntun.

Namun faedahnya bagi hidup tumbuhnya anak sangat besar. Pendidik ibarat petani. Seorang petani yang menanam padi hanya dapat menuntun tumbuhnya padi.
Ia dapat memperbaiki kondisi tanah, memelihara tanaman padi, memberi pupuk dan air, membasmi ulat-ulat atau jamur-jamur yang mengganggu hidup tanaman padi, dan lain sebagainya. Meskipun pertumbuhan tanaman padi dapat diperbaiki, tetapi ia tidak dapat mengganti kodrat iradatnya padi.

Misalnya, ia tak akan dapat menjadikan padi yang ditanamnya itu tumbuh sebagai jagung. Selain itu, ia juga tak dapat memelihara tanaman padi tersebut seperti halnya
cara memelihara tanaman kedelai atau tanaman lainnya. Memang benar, ia
dapat memperbaiki keadaan tanaman padi yang ditanam, bahkan ia dapat juga
menghasilkan tanaman padi itu lebih besar daripada tanaman padi yang tidak
diperlihara, tetapi mengganti kodratnya padi itu tetap mustahil. Pendidikan itu mengutamakan kepentingan anak.

BACA JUGA  DPMPTSP Pesisir Selatan Belajar ke DPMPTSP-Naker Kabupaten Agam

Kedua guru mendidik secara holistik dimana pendidikan itu bertujuan untuk mengembangkan pikiran,perasaan kemauan atau karsa.

Guru dalam perspektif merdeka belajar yang ketiga mendidik secara relevan dan kontekstual.Andra Mairoza menyampaikan bahwa pendidikan itu harus disesuaikan dengan kodrat alam dan kodrat zaman dimana pendidikan disesuaikan dengan budaya atau nilai-nilai yang diyakini peserta didik dan mengembangkan potensi bakat dari peserta didik tersebut. Pendidikan juga harus disesuaikan dengan kodrat zaman dimana pendidikan saat ini menuntut peserta didik untuk dapat menguasai teknologi.

Timbul pertanyaan dari peserta Zulfa dimana beliau menyampaikan bahwa HP sering disalahgunakan untuk bulying dan bahkan digunakan untuk pornografi bagaimana kita menyikapinya.

Andra Mairoza menjelaskan bahwa segala sesuatu ada dampak negatif dan positif seperti motor dapat mempermudah kita menempuh jarak yang jauh namun motor juga dapat mencelakakan, kita berupaya untuk berfokus dan memaksimalkan kebaikan teknologi dan berupaya meminimalisir nya dengan Iman dan Taqwa.

https://www.youtube.com/watch?v=0q2rKfdqAHQ

Sebagai guru BK perlu membudayakan disiplin positif sebagai mana startegi guru dalam merdeka belajar. pendekatan yang dilakukan dalam menanggani siswa yang tidak disiplin melalui disiplin positif sejalan dengan tupoksi BK. Dengan paradigma merdeka belajar siswa yang tidak melakukan kesepakatan di dekati dan dilakukan teknik segi tiga restitusi, sementara di layanan BK siswa yang tidak disiplin dilakukan konseling.

Pendidikan merdeka belajar bertujuan untuk terwujudnya profil pelajar Pancasila.
Kegiatan dilanjutkan dengan diskusi berkenaan dengan masalah guru mengahadapi permasalahan yang ditemukan disekolah. AD | Moentjak

Berita Terkait :

BACA JUGA  Tatap Muka Siswa Ditunda Pemko Bukittinggi

smpn smpn smpn smpn 

Facebook Comments

loading...
Artikulli paraprakMeninggal Dunia di Padang, H.Anas Pemilik PO.ANS Dimakamkan di Balingka Agam
Artikulli tjetërJuara di Bukittinggi, Tim Robotik MTsN 2 Solok Disambut Bak Pahlawan