SuhaNews. Setelah hasil swab tes menyatakan 6 orang guru SMP dari sekolah berbeda positif Covid-19, kegiatan pembelajaran tatap muka di kota Padang Panjang tetap dilaksanakan.
Juru bicara Satgas Covid-19 Kota Padang Panjang, Ampera Salim, di kota itu, Sabtu, (15/8) menyebutkan semua sekolah SMP tetap melaksanakan pembelajaran, kecuali SMP 4, SMP, 3 dan SMP 2.
“SMP 4 gurunya yang positif 3 orang dan 1 orang pegawai pustaka. SMP 3 yang positi 2 orang guru praktek. Sedangkan SMP 2 tidak ada yang positif. Namun karena di SMP 2 ini tempat pengambilan sampel Swap dari guru yang positif tadi, maka sekolah ini juga ikut ditutup,” ujar Ampera.
Hasil pantauan lapangan pada sekolah yang tetap dibuka, di hari ketiga PBM tatap muka ini, kata Ampera, para siswa tetap terlihat bersemangat.
“Mereka tampak tetap optimis. Belajar tatap muka dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat. Para guru juga sangat hati hati dalam penerapan protokol kesehatan,” tambahnya. Rel | Kominfo
BACA JUGA :
- 6 Guru SMP Terkonfirmasi Positif Covid-19, Belajar Tatap Muka di Padang Panjang Dihentikan
- Tatap Muka Diberlakukan Pemkot Padang Panjang, Wali Murid Mengaku Senang
- Pemko Padang Panjang Lakukan Pembekalan dan Uji Sertifikasi Kompetensi Tenaga Kerja Konstruksi
- Belajar Tatap Muka, Walikota Padang Panjang Minta Prioritaskan Keselamatan Siswa
Facebook Comments