Solok, SuhaNews – Tampil sebagai pemain baru di lintas Sumbar – Jakarta Bandung, PO. EPA Star d’Soeltan Class tampil dengan ciri khas baru pada busnya dengan menampilkan nama-nama tempat wisata di Sumbar.

Sebagai pecinta bus, penulis upload jerpretan bus Epa Star d’Soeltan class dengan julukan Danau Talang. Banyak netizen dan fesbuker yang berkomentar, apa itu danau Talang, yang merupakan sebuah objek wisata baru di kawasan Danau Kembar Kabupaten Solok dan merupakan salah satu dari Lima Danau yang ada di ranah Solok Nan Indah.

Selain Danau Talang, bus Epa Star yang tampil dengan d’Soeltan Class ini juga membawa nama tempat wisata lainnya, Koto Pariangan, Ngarai Sianok, Lembah Harau yang mungkin tidak semua orang kenal. Termasuk masyarakat yang melihat bus ini disepanjang lintasan yang dilaluinya atau kota-kota yang disinggahinya.

Selain nama-nama tempat wisata, bus Epa Star d’Soltan Class yang memakat body Avante Hseries dari karoseri Tentrem ini juga membawa iconik lainnya seperti Bareh Solok, Salingka Agam, Piaman Laweh (sebutan untuk daerah Padang Pariaman), Koto Pariangan (desa terindah di dunia yang terletak di Kabupaten Tanah Datar), Bukit Langkisau (salah satu icon wisata dari pesisir Selatan) dan sebagainya. Ini menjadi ciri khas tersendiri diantara bus-bus Sumbar lainnya.

Sejak awal kemunculannya, PO. Epa Star sudah menunjukan ciri khas tersendiri pada busnya. Untuk rute Padang/Bukittinggi – Palembang, Epa Star yang memakai mesin Hino Rk dengan body Max dari karoseri Tentrem juga tampil dengan livery unik, diantaranya gambar Balap Sepeda, jam gadang dan jembatan ampera.

Begitu juga dengan julukannya, biasanya julukan bus diberikan oleh sopir. Namun Epa Star baik yang d’Soeltan Class maupun kelas executive, julukannya sudah melekat semenjak dari karoseri dengan kata-kata bahasa Minang yang sedikit nyentrik, seperti Udha Ele, Inyiak Balevis, Gaek Tangka, Gulo Tare hingga Oto Apak Den.

Soal liveri diawal kemunculannya Epa Star tampil dengn warna krem muda bersama liveri watna coklat dan abu-abu. Sekarang Epa Star melakukan penyegaran dengan liverr pesan lingkungan hidup “go Green”.

Epa Star yang berkantor pusat di Palembang ini, dimiliki oleh pengusaha urang awak, selain melayani angkutan reguler ke berbagai kota di Sumatera dan Jawa juga melayani angkutan pariwisata dan rental mobil.

Semoga bus Epa Star d’Speltan Class terus berkembang dalam dunia transportasi di Sumatera dan JAwa dan berdampak positif pula terhadap pariwisata yang namanya melekat pada armada bus tersebut.

Artikel Terkait :

• Trip Report MPM Legowo Bandung-Solok (3), Tenggelamnya Kapal Van Der Wijk di Bakauheni
• Trip Report NPM V53 Solok-Jakarta (Bagian 2), Kumpulkan KTP di Jalan Tol
• Trip Report ANS 31 Royal Class aka Alika, Ada Truk Mogok Dikapal, Alika Terlambat Berlayar (bagian 2)
• Trip Report ANS 31 Royal Class aka Alika, Menikmati Goyangan Mercedes Benz 1626 Air Suspensions