Arosuka, SuhaNews – Kasus konfirmasi positif Covid-19 Kabupaten Solok kembali bertambah. Setelah empat warga Saok Laweh terpapar, Senin (3/8/2020) seorang warga Koto Baru, Kecamatan Kubung juga terkonfirmasi Covid-19.
“Hari ini ada penambahan kasus Konfirmasi sebanyak 1 orang,” ujar Bupati Solok melalui Juru Bicara Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam, Senin (3/8/2020) di Arosuka.
Tambahan satu kasus terkonfirmasi Covid-19, jelas Syofiar Syam, adalah Laki-laki berusia 35 tahun, alamat Nagari Koto Baru. Yang bersangkutan merupakan pasien suspek karena adanya keluhan pada saluran pernafasan.
‘Setelah dilakukan Pemeriksaan Spesimen pada 2 Agustus 2020 di RSUD M.Natsir dan hasilnya keluar Senin, 3 Agustus 2020 dengan Hasil Positif,” jelas Syofiar Syam.
Untuk sementara, jelas Syofiar Syam, dilakukan karantina mandiri di rumah. Dengan demikian ada lima warga Kecamatan Kubung terkonfirmasi Covid-19 sejak Idul Adha 1441 H ini. Empat warga Saok Laweh terdiri atas ibu, anak, cucu dan menantu, serta seorang warga Koto Baru.
‘Sebelumnya, adanya keluhan Pasien dengan indra penciuman dan setelah dilakukan pemeriksaan Spesimen didapatkan hasilnya positif,” tambah Syofiar Syam.
Adanya tambahan satu warga Koto Baru ini, maka jumlah kasus konfirmasi secara keseluruhan menjadi 18 orang. Sedangkan pemeriksaan spesimen sudah dilakukan sebanyak 2.225 orang.
Dari 18 terkonfirmasi Covid-19, jelas Syofiar Syam, karantina di BPSDM Padang sebanyak 1 orang, karabtina mandiri sebanyak 3 (tiga) orang, dirawat 4 orang, meninggal 3 orang, sembuh sebanyak 7 orang.
“Satu pasien dari hasil pool test masih melakukan karantina mandiri,” kata Syofiar Syam, yang merupakan Kabag Humas.
Dia adalah Laki-laki, umur 50 thn, pegawai Balitbu Aripan, yang beralamat di Nagari Sumani, Kecamatan X Koto Singkarak.
“Sementara pasien positif covid-19 asal Sulit Air dirawat di Semen Padang Hospital,” jelas Syofiar Syam.
Adapun identitasnya adalah Laki-laki berusia 64 tahun dari Nagari Sulit Air ini, sudah dirawat di ruang isolasi RSUD M. Natsir dari 9 Juli 2020, kemudian dipindahkan pada 24 Juli 2020 ke Semen Padang Hospital hingga sekarang.
Sementara empat warga Saok Laweh, Kecamatan Kubung yang sedang dirawat adalah Laki-laki, berusia 39 tahun , merupakan ASN Kota Solok, yang bekerja di kantor Camat Tanjung Harapan Kota Solok, yang dikarantina di BPSDM Provinsi Sumatera Barat di Padang.
Kemudian Perempuan berusia 39 tahun, istri dari ASN Kota Solok, saat ini dirawat di ruang Isolasi RSUP Dr. M. Djamil Padangsejak 31 Juli 2020.
“Anaknya yang berusia empat bulan juga dirawat di Ruang Isolasi RSUP Dr. M. Djamil Padang,” jelas Syofiar Syam.
Sementara mertua dari ASN Kota Solok atau orang tua dari pasien Perempuan (39 tahun), yakni seorang perempuan berusia 74 tahun dirawat di ruang isolasi RS. Semen Padang Hospital (SPH) Padang sejak 31 Juli 2020. Wewe
Baca Juga:
Facebook Comments