Batusangkar, SuhaNews. Digerebeknya 10 pasangan ilegal di salah satu hotel di pinggir danau Singkarak, pada Rabu (8/10) yang lalu, menjadi perhatian serius DPRD Tanh Datar.
Hal ini disampaikan Khairul Abdi juru bicara Fraksi Nasdem dakam Rapat Paripurna DPRD Tanah Datar tentang Pemandangan Umum Fraksi terhadap Nota Penjelasan Bupati Terhadap 3 (tiga) Ranperda, Senin (11/10/2021) di ruang rapat gedung dewan setempat.
“Pelaksanaan razia oleh Satpol PP di salah satu hotel di pinggir jalan Danau Singkarak yang menjaring pasang ilegal ini, kami meminta kepada Pemkab untuk memberikan teguran, kalau perlu dicabut izin operasional hotel tersebut,” kata Khairul Abdi.
Selepas sidang kepada media, Bupati Eka Putra menyampaikan terima kasih atas perhatian anggota DPRD terhadap kejadian itu.
“Terima kasih kepada Fraksi Nasdem yang menyampaikan pertanyaan terkait kejadian yang memang mencoreng nama Tanah Datar Luhak Nan Tuo,” ujar Eka.
Disebutkan Eka lagi, ia menyampaikan apresiasi dan terima kasih atas kinerja Satpol PP Tanah Datar atas penggerebekan yang dilakukan, dimana yang tertangkap tidak seorangpun warga Tanah Datar.
“Karena diduga hotel menyediakan fasilitas untuk berbuat asusila, karena itu melalui dinas terkait kita akan menindaklanjuti dan meninjau izin hotel tersebut,” tukas Eka. (dajim)
Berita Terkait :
- 10 Pasangan Ilegal Terjaring Razia di Hotel Kawasan Danau Singkarak
- Terulang Lagi, Pasutri Penjual Tuak Diamankan Satpol PP Padang Panjang
- Satpol PP Kota Padang Panjang Sita 3 Jerigen Tuak
- Satpol PP Dharmasraya Garuk Pekerja Karaoke Ilegal
- Satpol PP Kota Padang Amankan Pasangan Non Muhrim dari Penginapan di Koto Tangah
- Kembali Pasangan Remaja Diamankan Satpol PP Kota Padang di Pasir Jambak
- Sisir Pasir Jambak, Empat Pasang Kekasih Diamankan Satpol PP Padang
- Diduga Maksiat, 3 Pasang Muda-Mudi Di Tertibkan Satpol PP Padang
Facebook Comments