spot_img

Kabar Tanah Suci, Layanan Makan Jamaah Haji di Makkah Terhenti pada 6 Juli 2022

Makkah, SuhaNews – Layanan makan jamaah haji yang biasanya diterima tiga kali sehari oleh jamaah selama berada di Tanah Suci, akan terhenti pada 6 Juli 2022 / 7 Zulhijah 1443 H bertepatan dengan pra Armuzna (Arafah, Muzdalifah dan Mina).

Demikian disampaikan oleh ketua Kloter IV Embarkasi Padang Ronaldi yang didampingi pembimbing ibadah H. Zulkifli dalam pertemuan dengaan jamaah di Kiswah Hotel pada Minggu (3/7).

Namun demikian, setelah jamaah berangkat menuju Armuzna jamaah akan kembali mendapatkan layanan makan seperti biasa tiga kali sehari. Kecuali pada 8 Zulhijah, jamaah tidak mendaptakan sarapan pagi dan hari terakhir di Armuzna pada 13 Zulhijah tidak mendapatkan makan malam.

“Dengan rincian, pada Fase Arafah tanggal 8 dan 9 Zulhijah jamaah diberi layanan makan 6 kali, yakni tidak ada sarapan untuk tanggal 8 namun untuk makan malam pada tanggal 9 diberikan dua kali sesuai dengan jadwal ibadah di Arafah,” terang Ronaldi.

Dijelaskan juga, untuk fase Mina jamaah mulai tanggal 10 sampai 13 Zulhijah, jamaah akan mendapatkan layanan makan sebanyak 10 kali. Minus makan siang dan makan malam pada tanggal 13 saat akan kembali ke pemondokan.

Setelah puncak ibadah haji di Armuzna selesai, jamaah akan kembali ke pemondokan di Makkah dan layanan makan sejak tanggal 14 Zulhijah / 13 Juli 2022 kembali normal hingga jadwal pulang ke tanah air.

Selain menyampaikan layanan konsumsi selama puncak ibadah haji, petugas kloter kembali mengingatkan jamaah untuk menjaga fisik dan mempersiapkan diri mengikuti rangkaian ibadah di Armuzna.

Hingga berita ini diturunkan, 393 jamaah haji Kloter IV Embarkasi Padang yang berasal dari Kabupaten Solok, Pasaman dan Pasaman Barat serta Kota Padang berada dalam keadaan sehat dan bersiap mengikuti puncak ibadah haji. Yal

BACA JUGA  Pengantin Baru Dapat “Sikado” dari Wali Kota Padang

Berita Terkait :

Facebook Comments